Mansur

SITUS PENDIDIK : Ust.MANSUR,A.Ma,S.Pd.I,M.Pd.I,Gr.

Sabtu, 29 Juni 2019

TAKWIL DALAM AL-QUR'AN


Takwil


Ta’wil menurut bahasa berasal dari kata awwala-yuauwilu-takwiil yang memiliki makna al-ruju’ atau al’aud yang berarti kembali. Berkaitan dengan kata  ini al Qur’an beberapa kali menggunakan kata takwil dalam menjelaskan maksud dari sebuah pristiwa atau kisah.


Misalnya pada kisah Nabi Yusuf as (QS:12;100) dalam menjelaskan pristiwa tunduknya keluarga dan saudara-saudaranya kepadanya dinyatakan dengan kalimat haadzaa takwiilu rukyaaya min qobl  qod ja’ala robbii haqqo…( ini adalah takwil mimpiku sebelumnya, sungguh Tuhan telah menjadikan mimpiku menjadi kenyataan).


Demikian juga pada surat al Kahfi (78) tentang kisah seorang hamba Allah yang diberi ilmu dari sisi-Nya mengatakan  kepada Nabi Musa as dengan kalimat sa unabbi uka bitakwiili maalam tastathi’ alaihi sobro (aku akan menjelaskan takwil sesuatu yang engkau tidak dapat bersikap sabar terhadapnya). 


Memperhatikan penggunaan kata takwil di dalam al Qur’an, maka secara terminologi al Jurjani dalam kitab al Ta’rifatnya memberikan definisi takwil sebagai berikut:


“Memalingkan lafadz dari maknanya yang lahir kepada makna yang dikandung oleh lafadz tersebut selama makna yang dimaksud tersebut dipandang sesuai dengan al qur’an dan al sunnah”.


Misalnya dalam memahami kalimat   YUKHRUJUL MAYYITI MINAL HAYYI (mengeluarkan kehidupan dari yang mati) misalnya, bisa dipahami dalam pengertian mengeluarkan seekor ayam yang menetas dari telur. Makna tersebut adalah tafsir. Tetapi, ia bisa juga dipahami dengan jalan takwil, yakni mengeluarkan seorang Mukmin dari kekafiran atau mengeluarkan yang pandai dari kebodohan.  


Melihat penjelasan  di atas dapat dipahami bahwa pada hakekatnya takwil dilakukan dalam rangka memahami ayat yang berarti juga disebut tafsir. Makna takwil dalam teks Alquran dan hadis sejak lama telah diperdebatkan di kalangan para ulama. Dalam tradisi tafsir memahami Alquran bisa dilakukan dengan menggunakan tafsir dan juga dengan takwil yang benar.


@menzou_id



Tidak ada komentar:

Posting Komentar