Mansur

SITUS PENDIDIK : Ust.MANSUR,A.Ma,S.Pd.I,M.Pd.I,Gr.

Senin, 08 Juli 2019

ADIL SEBAGAI AKHLAKUL KARIMAH



ADIL  


Menurut bahasa Adil  derasal dari bahasa Arab yang berarti proporsional, tidak berat sebelah, atau jujur.  Adil maksudnya juga tidak berat sebelah, tidak memihak, berpihak pada yang benar, berpegang pada kebenaran, atau yang sepatutnya, dan tidak sewenang-wenang.


Menurut ilmu akhlak adil dapat didefinisikan sebagai perbuatan meletakan sesuatu pada tempatnya, memberikan atau menerima sesuatu sesuai haknya, dan menghukum yang jahat sesuai haknya, dan menghukum yang jahat sesuai dan kesalahan dan pelanggaranya.


Islam sangat menekankan sikap adil dalam segala aspek kehidupan. Allah Swt. memerintahkan kepada umat manusia supaya berprilaku adil. Keadilan merupakan inti ajaran Islam yang mencakup semua aspek kehidupan.


Prinsip keadilan yang dibawa AlQur’an sangat kontekstual dan relevan untuk diterapkan kedalam kehidupan beragama, berkeluarga dan bermasyarakat. Islam mengajarkan bahwa semua orang mendapat perlakuan yang sama dan sederajat di hadapan hukum.


Tidak ada diskriminasi hukum karena perbedaan kulit, status sosial, ekonomi, atau politik. Karena keadilan merupakan sesuatu yang bernilai tinggi, baik, dan mulia. 


Apabila keadilan diwujudkan dalam kehidupan pribadi, keluarga, masyarakat, serta bangsa dan Negara, sudah tentu ketinggian, kebaikan, dan kemuliaan akan diraih.


Jika seseorang mampu mewujudkn keadilan dalam dirinya sendiri, tentu akan meraih keberhasilan dalam hidupnya, memperoleh kegembiraan batin, disenangi banyak orang, dapat meningkatkan kualitas diri, dan memperoleh kesejahteraan hidup duniawi serta ukkhrawi.


Jika keadilan dapat diwujudkan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara, akan terwujud masyarakat yang aman,tentram , serta damai sejahtera lahir dan batin. 


Hal ini disebabkan masing-masing anggota masyarakat melaksanakan kewajiban terhadap orang lain dan akan memenuhi hak orang lain dengan seadiladilnya.


Adapun nilai positif perbuatan adil antara lain : 


membawa ketentraman, kedamaian,  menimbulkan kepercayaan, meningkatkan kesejahteraan, meningkatkan prestasi belajar, menciptakan kemakmuran, mengurangi kecemburuan sosial, mempererat tali persaudaraan, dapat menimbulkan kebaikan dan mencegah kejahatan.


Bagaimana dengan guru yang adil dalam mendidik peserta didiknya? Tentu akan menumbuhkan gairah belajar dan bersaing yang sehat di kalangan peserta didik dalam mengejar prestasi yang unggul. 




@menzour_id





Tidak ada komentar:

Posting Komentar